Agraris.id,Jakarta– Heny Herawati, Profesor Riset BRIN, Heny Herawati, mengenalkan teknologi formulasi-ekstrusi untuk meningkatkan pertanian Indonesia. Menurutnya, teknologi ini telah berhasil inovasi pengganti gandum berbahan baku lokal. (17/7/2024)
Pada kegiatan orasi ilmiah pengukuhannya sebagai Profesor Riset BRIN, Heny menjelaskan jika teknologi formulasi dan ekstrusi dapat dapat merekayasa bahan baku lokal menjadi bahan yang berkarakteristik seperti beras dan pasta gandum.
“Pemanfaatan teknologi ini berkontribusi dalam menjawab permasalahan tingginya kebutuhan beras dan gandum akibat perubahan pola konsumsi makan yang terjadi pada beberapa tahun terakhir,” ujarnya.
Naiknya Impor Beras di Indonesia
Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2023, terjadi peningkatan impor beras sebesar 3,06 juta ton dibandingkan tahun 2022. Hal serupa juga terjadi pada komoditas gandum yang mengalami peningkatan impor sekitar 13 % pada tahun 2023.
Kedua komoditas ini merupakan sumber bahan pangan utama di Indonesia. Nasi yang dari tahun ke tahun menjadi konsumsi pokok, ditambah dengan konsumsi gandum yang meningkat akibat pergeseran preferensi konsumsi.
“Indonesia kaya akan bahan baku lokal yang potensial untuk mensubstitusi beras dan gandum, namun sumber bahan pangan tersebut memiliki karakteristik fisik dan kimia yang berbeda dibandingkan beras atau gandum,” jelasnya.
Untuk menjawab tantangan kebutuhan ini, Heny menawarkan solusi berupa teknologi formulasi dan ekstrusi yang merupakan rangkaian teknik sesuai implementasi di masyarakat.
Tentang Teknologi Formulasi dan Ekstrusi
Heny menjelaskan jika teknik formulasi adalah proses pencampuran bahan secara manual maupun mekanis dengan atau tanpa perlakuan tambahan untuk menghasilkan bahan dengan karakteristik yang sesuai untuk proses ekstrusi.
Kemudian, teknologi ekstrusi digunakan untuk menghasilkan produk akhir sesuai yang direncanakan atau preferensi konsumen. Teknologi formulasi dan ekstrusi dijabarkan secara komprehensif menurut periodisasi perkembangannya di masa lalu, sekarang dan masa depan.
Ags-Pr-Detik.com
Related posts
Kategori
- Headline (141)
- Info Agraris (107)
- Litbang (1)
- Tani Muda (2)
- Uncategorized (8)