Agraris.id, Padang – Sungai Gunung Nago mengering akibat kemarau panjang. Sungai ini terletak di Kelurahan Lambung Bukik, Kecamatan Pauh. Bagian dari Batang Kuranji yang memiliki aliran sungai utama 32,4 km (20,1 mil). Warga setempat biasa memanfaatkan sungai ini untuk mandi-mandi, mencuci dan rekreasi. (13/10/2023)
Aliran utama sungai ini juga terdapat Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) sisa peninggalan kolonial. Berlokasi di Lambung Bukit, Kecamatan Pauh, seberang komplek Universitas Andalas. Berdiri sekitar tahun 1930an yang digunakan sebagai pemasok tenaga listrik kedua untuk memenuhi kebutuhan listrik pabrik semen tertua dan terbesar di Indonesia tersebut. Bendungan suplai air untuk memutar turbin berada di bagian hulunya. Berjarak (garis lurus) sekitar 3,2 km (2,0 mil) arah timur laut melalui kanal jembatan air yang membentang sepanjang 3.470 m (2,16 mil). Bendungan tersebut tepat berada di mulut tempuran sungai yang datang dari dua arah hulu, utara dan timur laut di ketinggian sekitar 250 mdpl.
Pemerintah Kota Padang sampai saat ini belum memberikan keterangan pasti terkait sebab akibat mengeringnya sungai tersebut. Namun, dengan mengeringnya sungai tersebut, pastinya akan berdampak buruk bagi ekosistem di sekitarnya.
Editor : Agr/Sam
Related posts
Kategori
- Headline (141)
- Info Agraris (107)
- Litbang (1)
- Tani Muda (2)
- Uncategorized (8)