Agraris.id- Beji, Depok – Dalam upaya untuk meningkatkan kesadaran lingkungan dan mengurangi dampak negatif sampah organik terhadap lingkungan, tim dosen dan mahasiswa dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Indonesia telah meluncurkan proyek pengabdian masyarakat yang bertujuan untuk menghasilkan pupuk organik cair berbasis sampah organik menggunakan komposter dan bioaktivator EM4.
Pengabdian masyarakat diketuai oleh Dr. rer. nat. Eko Kusratmoko, MS yang beranggotakan 7 orang pengabdi ini telah melakukan penyuluhan, sosialisasi dan demonstrasi pengolahan sampah serta menciptakan pupuk organik cair air berbasis sampah organik menggunakan alat komposter di di RW 04 Kelurahan Beji, Kota Depok. Permasalahan yang dialami oleh masyarakat RW 04 Kelurahan Beji Kota Depok adalah meningkatnya volume sampah organik di kawasan permukiman dan minimnya jangkauan layanan pengumpulan dan pengelolaan sampah tersebut hingga ke level permukiman padat penduduk. Minimnya layanan pengumpulan dan pengelolaan sampah organik tersebut terkadang mengakibatkan timbunan sampah yang menggunung dan berbau tidak sedap. Proyek ini diharapkan dapat memberikan solusi sederhana namun efektif untuk mengatasi masalah sampah organik dan dapat meningkatkan nilai tambah ekonomi masyarakat sekitar.
Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan dalam 2 tahap yaitu tahap pembuatan pupuk organik cair dan tahap pengemasan pupuk organik cair. Tahap pertama dilakukan pada tanggal 12 Juli 2023, yang dimulai dari pengumpulan dan pemilahan sampah organik dari rumah tangga di RW 04 Kelurahan Beji. Sampah-sampah organik ini kemudian dimasukkan ke dalam komposter dan dicampurkan dengan bioaktivator EM4 dan larutan molase beserta campuran gabah kering ke dalamnya untuk difermentasi sekitar 6 Minggu. Selama proses ini, dosen dan mahasiswa juga memberikan edukasi kepada masyarakat sekitar tentang pentingnya pemilahan sampah organik dan cara mengelola komposter.
Tahap kedua dilakukan pada 3 September 2023, yang dimulai dari memanen hasil fermentasi sampah organik yang menghasilkan 5 Liter cairan pupuk organik cair. Pupuk organik cair ini kemudian dikemas menjadi 32 botol berukuran 150 ml yang siap untuk dipasarkan. Dalam proses ini, tim pengabdian juga melakukan demonstrasi penggunaan pupuk organik cair tersebut sekaligus membagikan hasilnya kepada seluruh peserta pengabdian. Selain itu, dalam acara ini turut dilakukan serah terima 2 tong komposter dari tim pengabdian masyarakat FMIPA UI kepada perangkat dan pengurus PKK RW 04 Kecamatan Beji, Kota Depok.
Penyuluhan, sosialisasi, dan demonstrasi pengolahan sampah yang dilakukan oleh Dosen dan Mahasiswa FMIPA ini merupakan salah satu bentuk implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu pengabdian kepada masyarakat yang dapat menjadi alternatif pengelolaan sampah organik yang berkelanjutan di wilayah kota sekaligus dapat meningkatkan penghasilan masyarakat lokal. Harapannya dengan adanya inovasi ini menjadi kontribusi dan aksi nyata oleh Dosen dan Mahasiswa dalam upaya meningkatkan kesadaran lingkungan, mengurangi sampah serta membantu nilai tambah ekonomi masyarakat sekitar.
